A look on Mischief Denim

Segala hal yang ditulis disini didasarkan pada wawancara penulis dengan store manager Mischief Denim dan analisis penulis sendiri.

Mischief Denim Studio

Mischief Denim didirikan pada tahun 2006 oleh Christian Hartana. Awalnya Mischief Denim membuka sebuah outlet khusus jeans di daerah Trunojoyo, Bandung. Pada masa awal didirikan, Mischief Denim hanya menjual produk berupa jeans dari bahan lokal, namun usaha ini berangsur-angsur mulai berkembang seiring tingginya minat masyarakat akan celana jeans premium. Produk yang ditawarkan saat ini tidak hanya celana jeans, namun juga mencakup beberapa garment seperti jaket dan kaos, dengan bahan denim yang berasal dari berbagai belahan dunia seperti Jepang, Tiongkok, dan Thailand. Seiring perkembangan ini pula  Mischief Denim mulai merambah pasar Online, sehingga pada tahun 2015 dimulailah penjualan jeans melalui website mischiefdenim.com.


Johan Malik, Mischief Denim Brand Ambassador

Produk utama yang dijual oleh Mischief adalah celana jeans premium dengan rentang harga dari Rp 579.000 sampai Rp 1.899.000. Faktor yang paling mempengaruhi perbedaan harga tersebut adalah tebal denim yang digunakan dan negara tempat kain yang digunakan diproduksi. Saat ini promosi dilakukan dengan media Online, terutama Instagram dan Website Mischief Denim. Melalui website, Mischief menerima pengiriman ke seluruh dunia, sedangkan outlet fisik yang menjual produk Mischief Denim berada di Jakarta, Bandung, Tasikmalaya, dan Lampung. Dalam hal kualitas dan popularitas, Mischief dapat disebut sebagai salah satu brand denim terbaik di Indonesia saat ini. Namun hal ini tidak menutup terjadinya persaingan antar brand. Brand yang dapat disebut sebagai berat Mischief Denim di pasar lokal antara lain Oldblue.co, PMP Denim, Sage Denim, dan Elhaus. Belum lagi brand denim luar negeri seperti Levi’s, Wrangler, dan Nudie yang lebih familiar di kalangan masyarakat umum. Dengan ketatnya persaingan antar brand, Mischief tetap berkeinginan untuk mencapai visinya, yaitu memajukan terus produk denim lokal Indonesia.

Mischief Denim Iron Label

Dari aspek produksi, Mischief menargetkan produksi 500 pasang jeans per bulan, diikuti pula dengan keluarnya article baru tiap bulan untuk produk selvage-nya. Produksi tersebut dilakukan di Studio Mischief Denim di daerah Riau, Bandung. Studio ini dilengkapi dengan 19 alat produksi dan ditenagai oleh 15 karyawan. Struktur organisasi Mischief adalah sebagai berikut:

Struktur Organisasi Mischief Denim

Dinilai dari aspek hukum, jelas bahwa Mischief adalah usaha yang legal. Semua barang yang diperdagangkan sudah termasuk dengan pajak, bahan yang di-impor juga telah membayar pajak bea cukai. Dari aspek ekonomi, dilihat dari cukup besarnya nama brand dan kesuksesan pemasaran, dapat dikatakan kalau Mischief adalah usaha yang dapat beradaptasi dengan perkembangan zaman untuk terus melebarkan sayapnya. Dari segi sosial dan lingkungan, Mischief adalah salah satu brand denim lokal perintis yang dapat diterima masyarakat luas dan cukup berjasa dengan membawa nama Indonesia ke pasar Internasional.


Dengan semakin tingginya selera masyarakat akibat globalisasi, semakin tinggi pula tuntutan masyarakat untuk memiliki barang fashion yang berkualitas. Mischief sebagai produsen jeans premium dapat dikatakan merupakan brand yang menjanjikan dan memiliki prospek yang baik. Apabila usaha ini semakin dikembangkan, tidak menutup kemungkinan bahwa produk lokal Indonesia akan dilihat oleh dunia sebagai produk berkualitas yang dapat bersaing di kancah Internasional. Rencana Mischief kedepannya adalah memperluas target pasarnya dengan cara meluncurkan produk-produk baru dengan ide yang lebih fresh dan desain yang berbeda dari sebelumnya, terutama pada bagian outwear namun dengan tetap mempertahankan identitasnya sebgai produsen denim lokal.

Berikut adalah analisis S.W.O.T. penulis terhadap Mischief Denim.
  • Strength: Kualitas superior; Tersedia dalam banyak varian, ukuran, dan fit; Distribusi luas; Pemasaran sangat baik
  • Weakness : Harga tergolong premium
  • Opportunity : Peminat jeans premium terus bertambah; Mudahnya transaksi online saat ini
  • Threat : Pesaing cukup banyak dan terus bertambah; Cakupan target pasar masih terbatas; Kurangnya apresiasi masyarakat terhadap produk lokal


Comments